purapura

apakah kau juga sama
purapura bahagia
di tengah bising dan hirukpikuk yang
terus berpusing
kita hilang dalam pusarannya
jatidiri bersemayam bak di pusaranya

apakah kau juga sama
purapura baikbaik saja
seakan mabuk oleh segambar kehidupan
indah sempurna bak lukisan dengan
warnawarni yang menawan hati
moratmarit dalam pikiran hilang bersembunyi

senyum, tawa
ucap syukur
walau hati berontak, hidup terasa makin tak berotak
“salibmu kecil” 
kata mereka
“kau hanya terlalu gemar menyusun drama”
tuduh mereka

apakah kau juga sama
purapura punya segalanya
ketika tak ada lagi yang bisa kau beri
bahkan untuk dirimu sendiri?