aku punya terlalu banyak kata
yang terlahir menjadi salah
aku punya terlalu banyak lelah
yang mengendap menjadi susah
dan apakah kau tahu?
(mencaritahu adalah pilihan,
mengetahui adalah kesempatan)
katamu aku dan egoku
menyiksa
kataku aku dan asaku
menyiksa
maka kau pergi
dan aku tetap
karena
kini aku tahu ketika percaya hanya sebatas kata
tak peduli berapa kali kau ucapkan
ia hanya menjadi bual belaka
lalu aku yang kau iming-imingi mimpi
hanya menuai luka