gaduh

ini malam yang riuh, seperti yang sudahsudah semenjak kau tak lagi di sini
katakata mengerang dalam sepi yang bungkam, tenggelam dalam jeram rasa
aku bisa mendengar isak tangis kata yang tak kuasa bersuara, takkah kau dengar?

ini sungguh malam yang gaduh, tempat katakata mengaduh
dari sekian kutukan yang tak terkatakan, katakata memilih tiada dalam selimut kenangan
dalam selimut anganangan bayangan, yang rupawan namun semu
sepertimu.

sayang, ada seratus kata yang ingin kuucapkan padamu setiap malam,
di antaranya ada puluhan rindu dan kata tanya
namun aku lalu menghapus mereka tiada di dalam kepala
meski beberapa berhasil lepas hanya untuk tewas atau
bungkam dalam sepi yang riuh, sepi yang gaduh
sayang, katakata luruh,
terdengarkah?

No comments:

Post a Comment